News Breaking
Live
wb_sunny

Breaking News

Wanita Dibegal Kawanan Bersenjata di Siang Bolong, di Jakarta Pusat.

Wanita Dibegal Kawanan Bersenjata di Siang Bolong, di Jakarta Pusat.


Jakarta - Nuansamedianews. RS (37), wanita yang menjadi korban kawanan bersenjata di siang bolong. Satu buah unit handphone iPhone 13 Pro Max miliknya itu kini raib dibawa kawanan bersenjata itu.

Sang suami, Luhut (42) lalu menceritakan kronologi kejadian yang menimpa istrinya itu. Ia menyebut sang istri mengalami pembegalan saat sedang menunggu ojek online (ojol) yang akan mengantarnya kuliah.

"Jadi istri saya baru turun dari TransJakarta BKN-Tanjung Priok. Nah, dia berhenti di halte Cempaka Putih. Ga jauh dari halte, dia pesen ojol buat ke kuliahnya, disitu pelaku dua orang berhenti ambil HP istri saya," ucapnya pada awak media, Kamis (29/2/2024).

Luhut menyebut ada dua orang pria berboncengan menggunakan satu motor hitam matic yang menghampiri istrinya. Motor itu pun berhenti tepat dihadapan istrinya dengan pria yang dibonceng mengeluarkan celurit sambil berteriak pada korban untuk menyerahkan handphonenya.

"Kejadian itu kan begitu cepat, begitu dia berhenti langsung teriak 'Handphone, handphone' sambil nunjukin celuritnya," katanya.

"Jadi posisinya mereka itu datang dari arah berlawanan tempat istri saya nunggu ojek online. Dia datang dari belakang, terus dia berhenti di sebelah kirinya. Setelah itu, tangan kirinya mengeluarkan celurit posisi setengah keluar, tapi kelihatan gagang dan bagian tajamnya, lalu tangan kanannya memaksa meminta handphone dalam keadaan yang dibentak dan terancam dia paksa ambil dari tangan istri saya," jelasnya.

Peristiwa itu terjadi pada siang hari. Ia dan istrinya lalu melaporkan kejadian ini ke pihak kepolisian.

Kini istrinya mengalami trauma. RS bahkan takut menaiki transportasi umum kembali.
"Iya, dia untuk sementara udah nggak makai umum. Dia kan kuliah di Yarsi. Nah, jadi kemarin dia minta, kalau kuliah, diantar sama saya karena masih trauma pakai angkutan umum," ujarnya.

Sementara itu, Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Susatyo Purnomo Condro menyebut kasus ini masih dalam tahap penyelidikan.
"Masih dalam lidik," ucapnya.(*****)

Sumber (Detikcom)




Tags

Newsletter Signup

Sed ut perspiciatis unde omnis iste natus error sit voluptatem accusantium doloremque.

Posting Komentar